Alarm berguna untuk menghindari terjadinya pencurian sepeda motor. Berikut ini akan saya tuliskan bagaimana membuat alarm sendiri. Sirine dari alarm keamanan adalah menggunakan klakson yang sudah ada pada motor anda.
Cara kerja dari alarm yang saya buat ini adalah mematikan arus CDI sehingga mesin tidak dapat dihidupkan. Apabila kunci kontak dipaksa berada pada posisi ‘ON’ maka klakson akan berbunyi secara terus menerus walaupun kunci kontak dikembalikan pada posisi ‘OFF’ klakson akan tetap berbunyi. Hal ini pasti akan membuat sang pencuri menjadi panik dan memilih untuk kabur, hahaha...

Alat yang perlu disiapkan:
1. Solder dan timah
2. Gunting
3. Isolasi kabel

Bahan yang perlu disiapkan:
1. Saklar (switch) 3 kaki..........Rp 2.500
2. Relay 4 kaki......................Rp 15.000
3. Soket relay.......................Rp 5.000
4. Kabel 3 meter....................Rp 4.500

Diagram kelistrikan alarm:
[url] [/url]

Memasang saklar alarm:
Saklar alarm diletakkan pada daerah yang sulit dijangkau yaitu dibawah jok, seperti pada gambar dibawah. Potong kabel negatif CDI yang berwarna hitam bergaris putih, lalu sambungkan ke saklar alarm yang berkaki 3. Perhatikan posisinya!! Kabel dari cdi menuju ke saklar dipasang pada kaki nomer 1 (pinggir) sedangkan kabel dari potongan cdi menuju bodi itu dipasang pada kaki nomer 2 (tengah). Kemudian siapkan kabel panjang pada kaki nomer 3 (pinggir) menuju klakson, biarkan dahulu kita lanjut langkah memasang relay dulu yee..
[url] [/url]

Memasang relay:
Pasang relay pada soketnya, satukan kaki nomer 86 dengan kabel panjang dari saklar alarm yg tadi telah disiapkan, kemudian sambung ke negatif klakson (kabel klakson berwarna hijau). Sambung kaki nomer 30 dan 85 menjadi satu, lalu disambung ke positif klakson (kabel klakson berwarna oranye). Kaki nomer 87 dipasang ke aki, yaitu kabel merah pada soket berwarna hijau.
[url] [/url]

Pengetesan:
Selesai merakit rangkaian diatas, ada baiknya kita melakukan pengetesan sistem alarm yang kita buat itu.

Pertama, posisikan saklar alarm berada pada posisi OFF, kemudian nyalakan kunci kontak pada posisi ON (seharusnya tidak terjadi apa2). Kemudian hidupkan mesin (seharusnya mesin dapat hidup dengan sempurna), lakukan pengetesan pada klakson, teeet teeet teeet (seharusnya klakson dapat berfungsi normal). Jika semua terasa baik kemudian matikan kunci kontak pada posisi OFF.

Kedua, posisikan saklar alarm berada pada posisi ON, kemudian nyalakan kunci kontak pada posisi ON (seharusnya klakson akan berbunyi). Kemudian coba hidupkan mesin (seharusnya mesin tidak dapat dihidupkan). Langkah terakhir adalah mematikan kunci kontak ke posisi OFF (seharusnya klakson akan tetap berbunyi, berbunyi, dan teruuus berbunyi...)

Langkah terakhir adalah mematikan bunyi klakson alarm yang sanggup membuat telinga bergetar, bergetar dan bergetar... Cabut kunci kontak, buka jok, kemudian matikan alarm dengan memindahkan saklar alarm ke posisi OFF.

Demikian ulasan tentang uraian singkat sistem alarm pada sepeda motor. Semoga bermanfaat gan, Thanks...

Made in Indonesia...

Bokay wrote:

Membuat Alarm Sepeda Motor

Alarm berguna untuk menghindari terjadinya pencurian sepeda motor. Berikut ini akan saya tuliskan bagaimana membuat alarm sendiri. Sirine dari alarm keamanan adalah menggunakan klakson yang sudah ada pada motor anda.
Cara kerja dari alarm yang saya buat ini adalah mematikan arus CDI sehingga mesin tidak dapat dihidupkan. Apabila kunci kontak dipaksa berada pada posisi ‘ON’ maka klakson akan berbunyi secara terus menerus walaupun kunci kontak dikembalikan pada posisi ‘OFF’ klakson akan tetap berbunyi. Hal ini pasti akan membuat sang pencuri menjadi panik dan memilih untuk kabur, hahaha...

Alat yang perlu disiapkan:
1. Solder dan timah
2. Gunting
3. Isolasi kabel

Bahan yang perlu disiapkan:
1. Saklar (switch) 3 kaki..........Rp 2.500
2. Relay 4 kaki......................Rp 15.000
3. Soket relay.......................Rp 5.000
4. Kabel 3 meter....................Rp 4.500

Diagram kelistrikan alarm:
[url] [/url]

Memasang saklar alarm:
Saklar alarm diletakkan pada daerah yang sulit dijangkau yaitu dibawah jok, seperti pada gambar dibawah. Potong kabel negatif CDI yang berwarna hitam bergaris putih, lalu sambungkan ke saklar alarm yang berkaki 3. Perhatikan posisinya!! Kabel dari cdi menuju ke saklar dipasang pada kaki nomer 1 (pinggir) sedangkan kabel dari potongan cdi menuju bodi itu dipasang pada kaki nomer 2 (tengah). Kemudian siapkan kabel panjang pada kaki nomer 3 (pinggir) menuju klakson, biarkan dahulu kita lanjut langkah memasang relay dulu yee..
[url] [/url]

Memasang relay:
Pasang relay pada soketnya, satukan kaki nomer 86 dengan kabel panjang dari saklar alarm yg tadi telah disiapkan, kemudian sambung ke negatif klakson (kabel klakson berwarna hijau). Sambung kaki nomer 30 dan 85 menjadi satu, lalu disambung ke positif klakson (kabel klakson berwarna oranye). Kaki nomer 87 dipasang ke aki, yaitu kabel merah pada soket berwarna hijau.
[url] [/url]

Pengetesan:
Selesai merakit rangkaian diatas, ada baiknya kita melakukan pengetesan sistem alarm yang kita buat itu.

Pertama, posisikan saklar alarm berada pada posisi OFF, kemudian nyalakan kunci kontak pada posisi ON (seharusnya tidak terjadi apa2). Kemudian hidupkan mesin (seharusnya mesin dapat hidup dengan sempurna), lakukan pengetesan pada klakson, teeet teeet teeet (seharusnya klakson dapat berfungsi normal). Jika semua terasa baik kemudian matikan kunci kontak pada posisi OFF.

Kedua, posisikan saklar alarm berada pada posisi ON, kemudian nyalakan kunci kontak pada posisi ON (seharusnya klakson akan berbunyi). Kemudian coba hidupkan mesin (seharusnya mesin tidak dapat dihidupkan). Langkah terakhir adalah mematikan kunci kontak ke posisi OFF (seharusnya klakson akan tetap berbunyi, berbunyi, dan teruuus berbunyi...)

Langkah terakhir adalah mematikan bunyi klakson alarm yang sanggup membuat telinga bergetar, bergetar dan bergetar... Cabut kunci kontak, buka jok, kemudian matikan alarm dengan memindahkan saklar alarm ke posisi OFF.

Demikian ulasan tentang uraian singkat sistem alarm pada sepeda motor. Semoga bermanfaat gan, Thanks...

Made in Indonesia...

Nice share !!! coba ah ... !!!

Bokay wrote:

Membuat Alarm Sepeda Motor

Alarm berguna untuk menghindari terjadinya pencurian sepeda motor. Berikut ini akan saya tuliskan bagaimana membuat alarm sendiri. Sirine dari alarm keamanan adalah menggunakan klakson yang sudah ada pada motor anda.
Cara kerja dari alarm yang saya buat ini adalah mematikan arus CDI sehingga mesin tidak dapat dihidupkan. Apabila kunci kontak dipaksa berada pada posisi ‘ON’ maka klakson akan berbunyi secara terus menerus walaupun kunci kontak dikembalikan pada posisi ‘OFF’ klakson akan tetap berbunyi. Hal ini pasti akan membuat sang pencuri menjadi panik dan memilih untuk kabur, hahaha...

Alat yang perlu disiapkan:
1. Solder dan timah
2. Gunting
3. Isolasi kabel

Bahan yang perlu disiapkan:
1. Saklar (switch) 3 kaki..........Rp 2.500
2. Relay 4 kaki......................Rp 15.000
3. Soket relay.......................Rp 5.000
4. Kabel 3 meter....................Rp 4.500

Diagram kelistrikan alarm:
[url] [/url]

Memasang saklar alarm:
Saklar alarm diletakkan pada daerah yang sulit dijangkau yaitu dibawah jok, seperti pada gambar dibawah. Potong kabel negatif CDI yang berwarna hitam bergaris putih, lalu sambungkan ke saklar alarm yang berkaki 3. Perhatikan posisinya!! Kabel dari cdi menuju ke saklar dipasang pada kaki nomer 1 (pinggir) sedangkan kabel dari potongan cdi menuju bodi itu dipasang pada kaki nomer 2 (tengah). Kemudian siapkan kabel panjang pada kaki nomer 3 (pinggir) menuju klakson, biarkan dahulu kita lanjut langkah memasang relay dulu yee..
[url] [/url]

Memasang relay:
Pasang relay pada soketnya, satukan kaki nomer 86 dengan kabel panjang dari saklar alarm yg tadi telah disiapkan, kemudian sambung ke negatif klakson (kabel klakson berwarna hijau). Sambung kaki nomer 30 dan 85 menjadi satu, lalu disambung ke positif klakson (kabel klakson berwarna oranye). Kaki nomer 87 dipasang ke aki, yaitu kabel merah pada soket berwarna hijau.
[url] [/url]

Pengetesan:
Selesai merakit rangkaian diatas, ada baiknya kita melakukan pengetesan sistem alarm yang kita buat itu.

Pertama, posisikan saklar alarm berada pada posisi OFF, kemudian nyalakan kunci kontak pada posisi ON (seharusnya tidak terjadi apa2). Kemudian hidupkan mesin (seharusnya mesin dapat hidup dengan sempurna), lakukan pengetesan pada klakson, teeet teeet teeet (seharusnya klakson dapat berfungsi normal). Jika semua terasa baik kemudian matikan kunci kontak pada posisi OFF.

Kedua, posisikan saklar alarm berada pada posisi ON, kemudian nyalakan kunci kontak pada posisi ON (seharusnya klakson akan berbunyi). Kemudian coba hidupkan mesin (seharusnya mesin tidak dapat dihidupkan). Langkah terakhir adalah mematikan kunci kontak ke posisi OFF (seharusnya klakson akan tetap berbunyi, berbunyi, dan teruuus berbunyi...)

Langkah terakhir adalah mematikan bunyi klakson alarm yang sanggup membuat telinga bergetar, bergetar dan bergetar... Cabut kunci kontak, buka jok, kemudian matikan alarm dengan memindahkan saklar alarm ke posisi OFF.

Demikian ulasan tentang uraian singkat sistem alarm pada sepeda motor. Semoga bermanfaat gan, Thanks...

Made in Indonesia...

wah benar2 lengkap ni penjelasan.patut di coba ni cara.. ..Gan klu punya poto alat papas kem bgi ya gan,slanya saya cb bikin noken as pakai grenda tangan dan ta gosok sama amplas tu kem kurang rata hasil nya...

M.syah

Gan klu punya poto alat papas kem bgi ya gan,slanya saya cb bikin noken as pakai grenda tangan dan ta gosok sama amplas tu kem kurang rata hasil nya...

setelah di grinda ane pake kikir yg gede tipis buat ratainnya.
ane juga sama caranya kaya gitu...cuma ane menggunakan kaca tebal lebar lebih dikit sama kem nya,kacanya di lapisi dg amplas itu.gosok kem dg amplas se arah(biar kliatan klo blum rata)

ya alhasil lumayan

Bokay wrote:M.syah

Gan klu punya poto alat papas kem bgi ya gan,slanya saya cb bikin noken as pakai grenda tangan dan ta gosok sama amplas tu kem kurang rata hasil nya...

setelah di grinda ane pake kikir yg gede tipis buat ratainnya.
ane juga sama caranya kaya gitu...cuma ane menggunakan kaca tebal lebar lebih dikit sama kem nya,kacanya di lapisi dg amplas itu.gosok kem dg amplas se arah(biar kliatan klo blum rata)

ya alhasil lumayan

thanx gan info nya, saya cari poto alat papas kem maksudnya gini gan saya mau bikin tu alat.grender duduk ada 1 ngangur,ragum sdh ada,1 yang aga sulit ,bikin alat untuk pegang kem gan soal nya blm ada gambaran tu alat seperti apa bentuk nya. ada dapat gambar dri agan gogle gmbr nya dri sisi samping to.sdh ada 6 kem yang sdh jadi tanpa alat papas kem, hasil lumayan namba tenaga tu motor.-+kaya gitu gan.

TAKUT COBA gan..

pake MIO 2007 bisa ga? takut nih...

salah kabel mati dah semuanya

♫ Muhajier ® wrote:TAKUT COBA gan..

pake MIO 2007 bisa ga? takut nih...

salah kabel mati dah semuanya

Semua motor bisa,asal tau kabel (-) (+) nya.
klo ga berani minta di pasangin di bengkel terdekat.

Bokay wrote:

♫ Muhajier ® wrote:TAKUT COBA gan..

pake MIO 2007 bisa ga? takut nih...

salah kabel mati dah semuanya

Semua motor bisa,asal tau kabel (-) (+) nya.
klo ga berani minta di pasangin di bengkel terdekat.

berarti kaga perllu beli peralatan alarm lagi ya... kaya alarm nya... loadsppeakernya... atau sensornya?

♫ Muhajier ®
berarti kaga perllu beli peralatan alarm lagi ya... kaya alarm nya... loadsppeakernya... atau sensornya?

BETUL:BETUL:BETUL

alo kk, sy sudah mencuba membuatnya di motor supra x 125. tapi gagal & batal deh,,

kabel CDI yg warna hitam garis putihnya ga ada. ada seh kabel hitam ada noda strip putihnya lalu owe coba potong tuh kabel en pasang tapi koil masih ngeluarin api. artinya bukan kabel itu kan ?

akhirnya owe potong kabel ijo(ground) yg di CDI dan coba test dan ternyata koil ga keluarin api. akhirnya ow pikir kabel inilah yg dimaksud.


trus owe coba rangkai relaynya sekarang sesuai diagram skema. eh malah ga jadi !

kunci kontak di on malah klakson ga bunyi , tapi klo tombol klaxon dipencet baru bunyi ga stop2 ! musti cabut relay dulu.. switch di off pun ga ngaruh..

switch ku pake yg model 2 kaki karena klo 3 kaki sama aja cuma on-off krn kaki yg lain kan lampu. tanya ke toko listrik klo switch 3 kaki ternyata on-off-on sementara ini alarm kan cuma pake yg on-off doang ?

akhirnya owe berkesimpulan klo diagram ini ga bisa di aplikasikan ke motor owe. dah capek2 owe oprek motor seharian ampe sakit

willykk wrote:alo kk, sy sudah mencuba membuatnya di motor supra x 125. tapi gagal & batal deh,,

kabel CDI yg warna hitam garis putihnya ga ada. ada seh kabel hitam ada noda strip putihnya lalu owe coba potong tuh kabel en pasang tapi koil masih ngeluarin api. artinya bukan kabel itu kan ?

akhirnya owe potong kabel ijo(ground) yg di CDI dan coba test dan ternyata koil ga keluarin api. akhirnya ow pikir kabel inilah yg dimaksud.


trus owe coba rangkai relaynya sekarang sesuai diagram skema. eh malah ga jadi !

kunci kontak di on malah klakson ga bunyi , tapi klo tombol klaxon dipencet baru bunyi ga stop2 ! musti cabut relay dulu.. switch di off pun ga ngaruh..

switch ku pake yg model 2 kaki karena klo 3 kaki sama aja cuma on-off krn kaki yg lain kan lampu. tanya ke toko listrik klo switch 3 kaki ternyata on-off-on sementara ini alarm kan cuma pake yg on-off doang ?

akhirnya owe berkesimpulan klo diagram ini ga bisa di aplikasikan ke motor owe. dah capek2 owe oprek motor seharian ampe sakit

di situlah kesalahanya,,kan dah di bilang pake swit 3 kaki. funsinya swit ini untuk memutus dan menyambungkan arus min (-)pada kabel tersebut.ingat setiap pabrik warna kabel beda beda -+ nya coba cek di honda kabel min warna apa begitu jg sebaliknya.jangan asal motong kabel nanti malah kongslet.lihat diagramnya klo bisa konsultasi sama bengkel atau tamen yang ngerti baca gambar.

alo kk switch 3 kaki itu yg seperti apa jelasnya ? sy kemarin sudah beli di toko listrik switch 3 kaki yg ON-OFF-ON

jadi ada 3 cetekan : off di tengah. bisa ke kiri dan ke kanan. apa ini yg dimaksud bro ?

6A 250V AC
10A 125V AC

Lalu klo pake switch 3 kaki ini gimana ON-OFF nya ? kan ON-nya ada 2 ??
apa kalo pas alarm dinyalain (ON) berarti di cetekin ke kiri (sesuai skema) ? dan kalo alarm mau di OFF(normal - bypass ke CDI) nyalain mesin baru saklar di cetekin ke kanan ? berarti yg tengah ga kepake dong kan OFF

atau switch 3 kaki yg ada lampunya didalam tombol. tapi lampunya bisa nyala klo cuma kena arus AC karena switch ini kan khusus buat arus AC seperti dipakai di kebanyakan alat listrik misal sambungan kabel.
jadi cuma ada ON-OFF saja. kaki ketiganya buat konektor lampunya.
apa switch ini yg bro maksud ?


saat ini sy pake switch 4 kaki (2 kaki nya sama) cuma berukuran besar.

16A 250V AC
20A 250V AC

jadi yg kepake cuma 2 kaki saja yg berhadapan (tapi ini sama sekali ga berfungsi klaksonnya alias GAGAL)


kira2 mohon pencerahannya trims

swict 3 kaki yg di gunakan seperti ini



benar swit 3kaki yang anda maksud on-off-on
yg di maksud on alarm=alarm dapat hidup waktu kunci kontak di posisi on dan bila kunci kontak di posisikan off alarm masih tetap berbunyi.pada CDI tidak ada pengapian pada koil.
dan sebaliknya pada off alarm=bunyi alarm akan padam.awitc klakson jg normal begitu juga dngn CDI bekerja seperti biasa.
switc 3 kaki sebenarnya tdak ada off nya,fungsi sebenarnya pd alarm ini menghidupkan alarm dan mematikan arus (-) CDI.begitu jg sebaliknya.
semoga dapat mengerti,bahasanya acak acakan maklum bhs indonesia dpet 6.

Bokay wrote:swict 3 kaki yg di gunakan seperti ini



benar swit 3kaki yang anda maksud on-off-on
yg di maksud on alarm=alarm dapat hidup waktu kunci kontak di posisi on dan bila kunci kontak di posisikan off alarm masih tetap berbunyi.pada CDI tidak ada pengapian pada koil.
dan sebaliknya pada off alarm=bunyi alarm akan padam.awitc klakson jg normal begitu juga dngn CDI bekerja seperti biasa.
switc 3 kaki sebenarnya tdak ada off nya,fungsi sebenarnya pd alarm ini menghidupkan alarm dan mematikan arus (-) CDI.begitu jg sebaliknya.
semoga dapat mengerti,bahasanya acak acakan maklum bhs indonesia dpet 6.

klo alarm posisi on relay aktif kan? Apa ga panas ? Tahan ga seharian? Trims

willykk wrote:
klo alarm posisi on relay aktif kan? Apa ga panas ? Tahan ga seharian? Trims

klo switc alarm on,relay belum aktif karna belum ada arus dari switc kunci kontak.
relay aktif jika alarm(klakson) berbunyi.
coba di cek pada posisi on alarm,relay panas atau tidak?
relay atau aki menjadi tekor,kalau alarm berbunyi sampai strum aki habis.kemungkinan relay akan jebol.